Monday, February 9, 2015

Pengenalan Strategi-strategi Dalam Penelitian

Pengenalan Strategi-strategi Dalam Penelitian

Melakukan sebuah penelitian hendanya jangan melulu hanya memilih satu macam jenis penelitian saja. Peneliti sebaiknya mampu menggunakan berbagai macam strategi saat melakukan penelitian. Dalam melakukan penelitian, ada tiga strategi yang dapat digunakan yaitu kuantitatif, kualitatif dan campuran. Pada umumnya strategi-strategi ini disebut dengan istilah pendekatan penelitian (creswell, 2007) atau juga disebut dengan metodologi penelitian (martens, 1998).



Strategi Kuantitatif

Penelitian kuantitatif menekankan fenomena-fenomena objektif dan dikaji secara kuantitatif. Strategi penelitian dengan rancangan kuantitatif selalu melibatkan pandangan post-positivisme (Nana Syaodih, 2010). Strategi penelitian kuantitatif meliputi kuasi eksperimen dan penelitian korelasi dan juga penelitian yang hanya melibatkan satu subjek dalam penelitiannya. Pandangan seperti itu berlangsung selama akhir abad XIX dan awal abad XX.


Dewasa ini, penelitian kuantitatif sudah melibatkan eksperimen-eksperimen dengan variable yang kompleks dan treatmentnya. Strategi penelitian kuantitatif juga meliputi model-model persamaan struktural yang sedikit rumit, biasanya menyertakan metode-metode kausalitas dan identifikasi kekuatan variabel-variabel ganda.  Pada penelitian kuantitatif dibedakan menjadi dua macam penelitian, yaitu penelitian eksperimental dan penelitian non eksperimental. Penelitian eksperimental meliputi eksperimental murni, eksperimental kuasi, eksperimental lemah dan penelitian dengan hanya melibatkan satu subjek. Sedangkan penelitian non eksperimental meliputi penelitian deskriptif, komparatif, korelasional, survey, ekspos facto dan penelitian tindakan (Nana Syaodih, 2010).

Penelitian survey adalah penelitian yang berusaha memaparkan secara kuantitatif kecenderungan sikap, atau opini dari suatu populasi tertentu dengan meneliti satau sampel dari populasi tersebut. Penelitian survey meliputi studi kasus yang menggunakan kuesioner atau wawancara terencana dalam pengumpulan data. Tujuannya adalah untuk menggeneralisasikan populasi  berdasarkan sampel yang sudah ditentukan (babbie, 1990)

Penelitian Deskriptif adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, yang berlangsung saat ini atau saat yang lampau. Penelitian deskriptif tidak memanipulasi data atau melakukan perubahan terhadap variabel-variabel yang terkait dalam penelitian, melainkan menggambarkan suatu kondisi dengan apa adanya. Pendeskripsian suatu kondisi dapat dilakukan terhadap satu objek individu atau kelompok.


Penelitian deskriptif bisa mendeskripsikan suatu keadaan saja tetapi juga bisa mendeskripsikan keadaan dalam tahapan-tahapan perkembangan. Penelitian yang demikian itu disebut juga dengan penelitian perkembangan (developtmental Studies). Penelitian perkembangan bisa dilakukan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi suatu daerah sebelum dan sesudah didirikannya suatu koperasi atau yang sejenisnya, kemampuan berpikir anak, pertumbuhan bayi atau kebutuhan nutrisi dan lainnya. Penelitian perkembangan ini ada yang bersifat longitudinal atau sepanjang waktu dan ada yang bersifat cross selectional atau dalam waktu-waktu tertentu.

Penelitian Ekspos Fakto merupakan sebuah penelitian yang bersifat meneliti hubungan suatu sebab akibat yang tidak dimanipulasi atau diberi perlakuan oleh peneliti (Nana Syaodih, 2010). Penelitian hubungan sebab akibat ini dilakukan terhadap program kerja, kegiatan atau kejadian yang telah berlangsung atau telah terjadi. Adanya hubungan sebab akibat didasarkan pada kajian teoritis, bahwa sesuatu variabel disebabkan atau dilatarbelakangi oleh variabel tertentu atau mengakibatkan variabel tertentu. Keterkaitan atar variabel bebas dengan variabel bebas, maupun antar variabel bebas dengan variabel bebas sudah terjadi secara alami dan tidak dimanipulasi (Sukardi, 2014). Dalam bukunya, Sukardi juga membedakan penelitian ekspos fakto menjadi dua macam penelitian kausal komparatif dan penelitian korelasi.

Penelitian Komparatif merupakan sebuah penelitian yang diarahkan untuk mengetahui apakah antara dua atau lebi dari dua kelompok ada perbedaan dalam aspek atau variabel yang akan diteliti (Nana Syaodih, 2010) dan juga bertujuan untuk mengetahui sebab akibat (Sukardi, 2014).

Penelitian Eksperimen adalah penelitian yang berusaha menentukan apakah suatu treatment mempengaruhi hasil sebuah penelitian. Pengaruh ini dinilai dengan cara menerapkan treatment tertentu pada satu kelompok treatment dan tidak menerapkannya pada kelompok yang lain (kelompok control), kemudian menentukan bagaimana kedua kelompok tersebut menentukan hasil akhir.
Bagian 1





Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Pengenalan Strategi-strategi Dalam Penelitian

  • Instrumen Penelitian Instrumen Penelitian Melakukan penelitian berarti orang tersebut sedang berusaha untuk mengumpulkan informasi dan data. Pengumpulan informasi tersebut dapat dilakukan ...
  • Teknik Sampling Pada Penelitian Kualitatif Teknik Sampling Pada Penelitian Kualitatif Objek kajian penelitian kualitatif sering bersifat kasuistik. Peneliti tidak mementingkan generalisasi. Oleh karena itu, s ...
  • Statistik Inferensial: Analisis Kolerasi Statistik Inferensial: Analisis Korelasi Sepanjang sejarah umat manusia, orang melakukan penelitian mengenai ada dan tidaknya hubungan antara dua hal, fenomena, kejad ...
  • Statistik Inferensial: Statistik Nonparametrik Statistik Inferensial: Statistik Nonparametrik Parametrik berarti parameter. Parameter adalah indikator dari suatu distribusi hasil pengukuran.Indikator dari distri ...
  • Hakikat Penelitian Kualitatif Hakikat Penelitian Kualitatif Penelitian kualitatif merupakan metode-metode untuk mengeksplorasi dan memahami makna yang oleh sejumlah individu atau sekelompok orang ...

0 comments:

Post a Comment